Senin, 22 Maret 2021

SEINDAH TAKDIR CINTA JUMINAH#BAGIAN KE-12 KAGUM

 

COVER NOVEL JUMINAH

BAGIAN KE-12

KAGUM

 

Waktu seperti begitu cepat berjalan, suara azan memanggil para santri untuk ke majlis melaksanakan sembahyang asar, lalu setelahnya disambung dengan membaca Asma’u Suwar (daftar surah-surah  Al-Qur’an yang tertulis di halaman bagian terakhir dalam Al Qur’an). Selesai salat, kemudian mengkaji kitab kembali dengan kelas masing masing, juga pengajar atau ustaz-ustazahnya.

Kali ini, kelas 1 salafi belajar mengkaji kitab tasrifan bersama Ustazah Wati. Example:فعل /fa’ala termasuk fiil madi, يفعل /yaf’ulu (fiil mudore), فعل /fa’lan (masdar), فهو فاعل /fahua fa’ilun (isim fa’il), وذاك مفعول/wadhaka maf’ulun (isim maf’ul), افعل/uf’ul (fiil amar), لا تفعل/la taf’ul (fi’il nahi), مفعل/maf’alun(isim zaman/isim makan)’ مفعل/mif’alun (isim alat).

Another example” contoh lain: ada juga kata kerja yang membutuhkan objek, biasanya kata kerja yang diawali “me”, polanya: fiil (predikat)+ fa’il (subjek)+ maf’ul bih (objek/korban). Contoh: fiil nya:   فتحfataha:membuka.. fa’il nya: موسىmusa (nama orang). maf’ul bih nya: بابا:baban:pintu.. فتح موسى باباmusa membuka pintu.

Hanya itu saja yang aku tuliskan contohnya. Karena, memang itu yang sangat selalu nempel di memory otakku. Heee...  Aku suka ketika pertama kalinya mendengarkan para santri beramai ramai menggema tasrifan. Indah dan membuat semangat. Setelah jam belajar tasrif  selesai, kembali kami di pandu bel untuk lanjut aktivitas.

Ada waktu hanya 2 jam kurang lebih untuk mandi dan makan sore. Selanjutnya sudah pasti ketika azan magrib  berkumandang, maka seluruh santriwan/santriwati harus bergegas ke majlis terkecuali yang berhalangan. Magrib  selesai, lanjut membaca Al-Qur’an  dengan pengajar masing-masing.

Alhamdulilah kalau membaca Al-Qur’an  aku sudah sering diajarkan terutama oleh ayah, juga aku pernah belajar kepada guru mengaji juga. Jadi, aku sudah tidak bengong lagi ketika Ustazah  menanyakan ini, apa hukumnya? Idhar itu apa artinya? Hurufnya ada berapa? Berikut pertanyaan lainnyaa. Alhamdulilah aku sudah tahu. Tapi mungkin hanya dasarnya saja.

Di pesantren ini, lebih diperjelas lagi secara detail. Bahkan nadhomnya pun beragam nada.  Rasa ingin tahuku dalam menggali sebuah ilmu menjadi besar. Jika mungkin dari sebagian pembaca bertanya, apa hukumnya belajar membaca Al-Qur’an dengan ilmu tajwid? Aku akan sedikit menjawab sesuai yang aku tahu.

“Para ulama menyatakan bahwa hukum bagi mempelajari ilmu tajwid itu adalah fardu kifayah. Tetapi mengamalkan tajwid ketika membaca Al-Qur’an adalah fardu ain. Sebagai seorang muslim, kita pasti pernah mendengar suatu amalan yang dihukumi fardu ain dan fardu kifayah. Apa sebenarnya makna dari kedua hukum tersebut?

Pada dasarnya fardhu berasal dari bahasa arab yang memiliki makna sesuatu yang harus dikerjakan. Fardhu dibagi menjadi dua yaitu fardu ain dan fardu kifayah. Fardu ain merupakan kewajiban dari setiap orang muslim apabila ia telah memenuhi syarat yang telah ditentukan secara syari’at. Di antaranya baligh dan berakal. Sedangkan fardhu kifayah merupakan suatu amalan wajib yang dibebankan kepada umat islam tapi bisa diwakilkan. Maksudnya, jika amalan atau ibadah itu sudah ada yang mengerjakan meski hanya satu orang, maka gugurlah kewajiban orang lain untuk melakukan amalan tersebut. Itu berarti sangat pentingnya mempelajari ilmu tajwid,agar bisa membaca Al-Qur’an dengan benar.

Selesai dari belajar membaca Al-Qur’an  atau bahasa santri biasa menyebutnya (halaqoh). kami membaca do’a bersama sama.

اللهم الرحمنا بالقران  واجعله لنا اماما ونورا وهدا ورحمة. اللهم ذاكرنا منهما نسينا و علمنا منهما جهلنا. وارزقنا تلا وته. انا ءالىل واطراف النهار. واجعله لنا حجة ىا رب العالمىن.

“Allahummarhamna bil qur’an, waj alhulana imamawwanuro wahudawwarohmah. Allahumma dzakirna minhuma nasina wa allimna minhuma jahilna warzukna tila watahu. Ana allaili wa atrof annahar. Waj’alhulana hujjatan ya robbal alamin. Artinya: Ya Allah, rahmatilah kami dengan al qur’an. Jadikanlah qur’an bagi kami sebagai panutan, cahaya, petunjuk dan rahmat. Ya allah ingatkanlah kami akan ayat -ayat Al-Qur’an yang kami lupa. Ajarilah kami dari padanya yang kami belum tahu, karuniakanlah pada kami untuk bisa membaca Al-Qur’an di tengah malam dan siang hari. Jadikanlah Al-Qur’an bagi kami sebagai pedoman, wahai tuhan semesta alam.

Kami menutup Al-Qur’an masing masing dan menyimpannya kembali di lemari. Lalu bergegas menuju asrama dan segera berganti pakaian seragam karena malam ini akan diadakan acara muhadoroh akbar sekaligus pembukaan ekstra kurikuler. Mendengar namanya saja, aku masih sangat asing. Tapi ada rasa penasaran juga. Baru saja ada 10 menit selepas dari majlis’ langssung bel berbunyi kembali. Semua santri langsung sibuk merapihkan penampilannya masing-masing.

Bagi kami kalangan santri mungkin bisa dikatakan  “manusia bel” hehhehe…  Setelah tiba di ruangan,  sesuatu yang membuatku bertanya tanya karena kedaan seperti berbeda. Ada beberapa orang yang berpakaian beda dari yang lain. Terlihat sangat rapi dan mengapa  juga Ustaz Ustazah  berkumpul juga?  Ada 2 santri  maju, lalu mengucapkan salam dan memperkenalkan diri sebagai MC.

“Luar biasa duet MC. Kompak dan serasi.”

Aku kagum melihatnya. Lalu tiba pada saat nama yang disebutkan “Syifa Fadilah” guru soroganku ternyata” ucapku dalam hati.

“Waktu dan tempat kami persilakan,” ucap mc bersamaan.

“Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.” Alhamdulillahi rabbil alamin wabihi nasta’in wa ala umuri dunya waddin. Assholatu wassalamu ala asrofil ambiya’i wal mursalin. Wa ala alihi wasohbihi ajma’in. Pertama tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur, dan seterusnya. Muqoddimah yang singkat, namun isinya yang bisa dibilang singkat, tapi jelas. Karena sampai detik ini tidak pernah saya lupakan, karena ini adalah isi pidato yang pertama kali saya dengar.

“Sahabat, menuntut ilmu itu merupakan kewajiban setiap muslim. Untuk menjadi hamba Allah yang bertaqwa, kita membutuhkan ilmu sebagai sarananya. Sebagaimana  Rasulullah saw. Menjelaskan bahwa menuntut ilmu hukumnya wajib bagi setiap orang tanpa membedakan jenis kelamin, status sosial, maupun keadaan ekonominya. Kaya, miskin, laki-laki, perempuan, pemimpin, rakyat biasa, semua wajib menuntut ilmu.

طلب العلم فريضة على كل مسلم ومسلمة (رواه ابن ماجح)

Menuntut ilmu itu wajib atas setiap setiap muslim laki-laki dan perempuan (HR. Ibnu Majah nomor 224).

 

من خرج فى طلب العلم فهو فى سىل الله حتى ىرجع

Man khoroja fi tolabul ilmi fahua fu sabilillahi hatta yarji’a

Artinya: barang siapa yang keluar rumah untuk mencari ilmu. Maka ia ada di jalan Allah hingga ia kembali.

Sahabat semua, selain kita diwajibkan untuk menuntut ilmu, kita juga harus mau mengamalkannya dan berhati-hatilah dengan niat. Karena, “Rasulullah SAW mengingatkan:

Semua manusia itu akan celaka, kecuali yang berilmu. Orang yang berilmu juga akan celaka kecuali yang beramal. Orang yang beramal juga akan celaka, kecuali yang ikhlas. (al hadits). Karena itu, kedudukan niat sangat menentukan apakah amal itu akan punya makna atau malah sia-sia. Kebetulan niat lillahi ta’ala harus benar-benar dipupuk.

Sekian dan terimakasih. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.”

Pidato singkat Kak Syifa ini membuat aku seperti baru terbangun dari tidur. Jujur, baru pertama kali aku mendengarkan pidato ini, aku sudah kagum dan jatuh cinta pada isi pidato ini. Singkat tapi membuat aku menjadi ingin lebih tahu, ingin mencoba. Bahkan kontan aku punya tekad, dan yakin suatu saat aku  bisa berdiri di depan orang banyak dan bisa berpidato seperti Kak  Syifa ini.

 

BERSAMBUNG ***

Minggu, 21 Maret 2021

KONCAB PGRI KABUPATEN LEBAK BERIKAN APRESIASI KEPADA JUARA 1 LOMBA BLOG TINGKAT NASIONAL

 

Apresiasi dari PGRI Kabupaten

Menjadi juara pertama lomba blog PGRI tingkat nasional adalah sebuah pengalaman yang luar biasa. Lomba blog ini diikuti oleh 97 orang guru yang tersebar di seluruh Indonesia. Kegiatan lomba ini dilakukan selama 28 hari selama bulan Februari dan peserta wajib memposting di blog pribadi dan blog Yayasan Pusaka Thamrin dahlan (YPTD).

Lomba blog ini sangat kreatif sekali. Semua peserta yang berhasil menulis selama 28 hari sejak tanggal 1-28 Februari 2021, hasil dari tulisan semua peserta, dipindahkan ke dalam draft word A5, dan dijadikan sebuah buku. Banyak penulis baru yang lahir karena lomba blog ini.

Semua peserta berlomba-lomba menulis setiap hari dan produk yang dihasilkan berupa buku yang ber-ISBN yang akan difasilitasi oleh Penerbit YPTD dan tanpa dipungut biaya sepeserpun. Nanti penulis akan diberikan soft copy dan diberikan kebebasan untuk mencetak ulang di berbagai penerbitan buku.

Lomba blog PGRI kali ini digagas oleh Om Jay atau Bapak Wijaya Kusumah. Beliau adalah sekertaris jendral Ikatan Guru TIK (IGTIK) di bawah naungan PGRI Pusat. Saya sangat terharu saat pengumuman lomba, saya menjadi pemenang juara pertama lomba blog PGRI edisi bulan Februari.

Kemarin sore, Pak Ending menghubungi saya terkait apresiasi yang akan diberikan PGRI Kabupaten Lebak dalam acara Konfrensi Cabang PGRI Kecamatan Muncang, Kabupaten Lebak yang akan dilaksanakan pada tanggal 20 Maret 2021.

Serasa mimpi di siang bolong, saya menanyakan kevalidan kabar tersebut kepada seorang teman. Pak Asikin lalu memberikan info bahwa kabar tersebut memang benar.

Tibalah hari yang dinantikan. Saya berangkat pukul 08.00 WIB pagi dan sampai pukul 09.00 WIB. Ada beberapa orang penting yang hadir. Ada Pak Camat Kecamatan Muncang, Babinsa, tim pengurus PGRI Kabupaten, dan beberapa tokoh penting lainnya.

Acara Koncab PGRI Muncang

Kegiatan Konfrensi Cabang PGRI Muncang dibuka oleh Pak Saedi sebagai pembawa acara andal. Tidak pula beberapa sambutan dari ketua panitia, ketua PGRI Muncang Bapak Agus Salim, dan Bapak Usep Saeful Anwar, S.Pd. yang mewakili Ketua Umum PGRI Kabupaten Lebak, Bapak Maman Suryaman, S.Pd.



Nama saya dipanggil Pak Usep untuk maju ke depan untuk menerima sedikit bentuk  tanda apresiasi. Keringat dingin baru terasa kali ini. Ini pengalaman pertama saya mendapatkan penghargaan dan mengharumkan nama Kabupaten Lebak di tingkat Nasional.

Apresiasi Juara 1 lomba blog PGRI


Syukur Alhamdulillah, kegiatan menulis setiap hari yang saya lakukan sudah mendapat pengakuan dari Kabupaten Lebak. Berbagai ucapan selamat, saya terima baik dari akun FB, Ig, maupun blog. 

Sampai ada yang bertanya, Bu Aam blog itu apa sih? Saya jawab, singkatnya blog itu adalah sebuah web yang terkoneksi dengan jaringan internet dan bersifat umum dan dapat dibaca public. Jadi, kalau kita mau menulis, mari menulis yang memberikan manfaat untuk diri sendiri maupun orang lain.

INSTAGRAM  PGRI LEBAK


Blog seperti alat rekam ajaib yang bisa mendokumentasikan perjalanan hidup kita. Bahagianya itu tulisan sederhana kita dianggap bermanfaat bagi orang lain. Akhirnya, saya bisa dititik ini dan tidak akan sekuat ini kalau tidak ada dukungan dari semua orang yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu.

Dok. Penulis


Blogger inspiratif adalah buku solo ketiga saya yang ditulis dari perjalanan menulis sejak tanggal 1-28 Februari yang isinya berharap bisa menginspirasi banyak orang. Salah satu point penting yang dinilai juri juga dengan melihat jumlah komentar yang mampir  dan memberikan komentar terhadap apa yang kita tulis.

Penerbitan buku difasilitasi Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) tanpa dipungut biaya sepeserpun. Dengan ketentuan sebagai berikut. 

*Panduan Menerbitkan Buku*


Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) Membantu Para Penulis menerbitkan Buku ber ISBN Tanpa Biaya.


Kirim naskah buku ke thamrindahlan@gmail.com

Ukuran buku : A5

Huruf : Times News Roman

Font : 12

Spasi : 1.5

Margin 1.5/1/1/1

Ketebalan buku : 150 - 200 halaman


Penulis di invite ke WAG YPTD

terbitkanbukugratis.id untuk sarana komunikasi informasi dan edukasi


Proses terbitkan buku 14 hari setelah naskah di terima YPTD.


Proses meliputi: 

1. Pengurusan ISBN ke Perpustakaan Nasional. 

2. Mendesain cover dan edit buku oleh Tim YPTD

3. Meng insert Kata Pengantar Penerbit 

mencantumkan Barcode ISBN dan Nomor Terbit YPTD di Cover belakang buku

4. Mencetak buku 5 exp.

5. Mengirim buku ke penulis


YPTD membiayai cetak gratis buku 5 exp. dengan distribusi :

A. 2 exp buku utk Perpusnas

B. 1 exp buku utk YPTD

C. 1 exp buku utk Donatur

D. 1 exp buku + soft copy untuk Penulis.(Master buku)


Penulis menyatakan bersedia (sementara proses penerbitkan buku) posting 10 artikel di website YPTD terbitkanbukugratis.id 


Penulis memiliki master buku sehingga bebas memperbanyak buku di percetakan mana saja untuk keperluan promosi. di jual atau sebagai hadiah.


Salam Literasi

YPTD


Terima kasih atas apresiasi yang diberikan PGRI Kabupaten Lebak yang telah memberi hidup saya penuh makna. Akhirnya, apa yang saya tulis nanti semoga dapat bermanfaat, terus memotivasi dan membangun literasi untuk seluruh negeri.

"Jadilah Guru Mulia karena Karya."


 

Salam blogger inspiratif

Aam Nurhasanah, S.Pd.

SMPS MATHLA' UL HIDAYAH CIPANAS

 

 

Challenge Resensi Buku “ Kisah Serdadu-serdadu Kecil”

  Sumber: www.wijayalabs.com Resensi Buku “ Kisah Serdadu-serdadu Kecil” Hai sobat Lage, hari ini saya mendapat kejutan buku karena suda...