Jumat, 12 Februari 2021

Challenge Resensi Buku “ Kisah Serdadu-serdadu Kecil”

 

Sumber: www.wijayalabs.com

Resensi Buku “ Kisah Serdadu-serdadu Kecil”

Hai sobat Lage, hari ini saya mendapat kejutan buku karena sudah mengikuti tantangan Lagerunal (Cakrawala Blogger Guru Nasional) dalam segmen #KamisMenulis. 

Sobat Lage di mana pun Anda berada, perlu Anda ketahui bahwa setiap challenge #KamisMenulis tema setiap minggunya selalu berbeda. Tema yang diusut misalnya tahu, delapan, bebas, Suaka Marga Kata(lose), mereview blog Lagerunal, dan kamis kemarin temanya #TigaKata terima, sadari, perbaiki.

Saya memenangkan challenge menulis Mereview Blog Lagerunal dan mendapatkan hadiah buku dari Bunda Dwi Yulianti. Hari ini Pak Pos yang baik hati mengantarkan hadiah buku dengan selamat. Setelah menandatangani bukti penyerahan buku, Pak pos segera memberikan paketnya kepada saya.

Saya membuka paketnya dengan hati-hati. Ada secarik pesan berbentuk bunga yang ditulis dengan indahnya. Terlihat sekali bahwa si penulis ini sangat tulus memberikan hadiah bukunya. Seulas senyuman terlukis indah saat saya membaca kata demi kata isi pesan yang ditulis Bunda Dwi Yulianti.

Foto 1. Mendapat buku dan note berharga dari Bunda Dwi

Nah, sobat Lage. Ada challenge yang lain setelah kita mendapatkan hadiah buku dari tantangan Kamis Menulis ini. Sebagai bentuk apresiasi, si penerima hadiah wajib membuat resensi buku. 

Setelah membaca buku ini sela satu jam nonstop rasa haus menyelimuti dahaga. Minumlah dahulu air kelapa yang dibeli dari kakak tercinta.

Foto 2. Nulis resensi ditemani kelapa muda

Sebelum saya menuliskan resensi buku Bunda Dwi, mari kita simak pengertian resensi beserta manfaatnya. Cekidot..

Pengertian Resensi Buku

Dilansir dari Wikipedia, resensi berasal dari bahasa Belanda resentie dan bahasa Latin recensio, recensere, atau revidere. Arti kata ini bermakna mengulas kembali, melihat kembali, menimbang, atau menilai. Jadi, resensi buku adalah suatu penilaian terhadap sebuah buku.

Resensi buku biasanya ditulis berdasarkan sudut pandang si penulis sendiri sebagai penikmat. Maka, setiap resensi buku tulisannya akan berbeda satu sama lain, karena sudut pandang pun berbeda-beda. Resensi buku benar-benar ulasan dari si penulis, tanpa ada pendapat orang lain di dalamnya. Biasanya, resensi mengandung identitas buku, isi buku, kelebihan, kekurangan, dan informasi dari buku yang hendak disampaikan ke pembaca.

Manfaat Resensi Buku

Berikut ini beberapa manfaat resensi buku,

  • Bahan pertimbangan: Resensi buku bisa memberikan gambaran pada pembaca tentang sebuah buku. 
  • Nilai ekonomis: Mendapatkan uang atau imbalan atau buku-buku yang diresensikan secara gratis dari penerbit jika resensi kamu muncul di media.
  • Sarana promosi buku: Resensi buku biasanya dari buku baru yang belum pernah diresensikan sehingga bisa dijadikan sarana promosi buku baru tersebut.
  • Pengembangan kreativitas: Makin sering menulis, makin pula terasah kemampuan kamu. Begitu juga dengan makin sering menulis resensi buku, makin terasah pula kreativitas kamu.

 

Resensi Buku “Kisah Serdadu-serdadu Kecil”

Identitas Buku

Judul Buku     : Kisah Serdadu-serdadu Kecil

Pengarang      : Dwi Yulianti

Penerbit          : Pustaka Media Guru

Tahun terbit   : 2020

Tebal halaman: 90 halaman

Isi Buku

Buku ini berupa buku fiksi dengan genre pendidikan yang terinspirasi dari kisah pribadi penulis yang dibalut dengan kisah fiksi. Beberapa moment penting pengalaman mengajar dengan para siswa menjadi adegan-adegan ikonik dan sangat mengisnpirasi si penulis. Buku ini berkisah tentang kisah  siswa siswi yang diumpamakan sebagai serdadu-serdadu kecil laksana pejuang yang  berjuang untuk menggapai masa depan.

Di dalam buku ini sang penulis disebut Miss Anna. Sapaan Miss digunakan sebagai pengganti kata Nona untuk guru perempuan yang belum menikah, sedangkan Mr. untuk sebutan guru laku-laki. Jika si Pengajar adalah perempuan yang sudah menikah dan punya anak disebutnya Mrs. Buku ini berisi kisah serdadu-serdadu kecil yaitu siswa siswi Miss Anna yang memiliki kepribadian yang menarik dan sangat menginspirasi penulis.

Ada 13 bagian penting yang dituliskan. Bagian pertama dan kedua pengalaman kisah Miss Anna yang menceritakan rasa cintanya dalam dunia anak-anak terutama dunia pendidikan.  Ia mulai mengabdikan diri dan menjadi seorang guru SD.

Bagian ketiga sampai bagian 12 berisi tentang 10 serdadu kecil dengan kisah yang menarik seperti kisah Desi yang selalu diledek oleh temannya karena tidak mempunyai Ayah. Namun Desi akhirnya bisa melewati masalah sejak mengetahui ayahnya sudah meninggal dunia. Teman-teman Desi lalu meminta maaf dan Desi pun memaafkannya dengan tulus.

Kisah Alfian yang sombong dan berubah lebih baik setelah mendapat saran dari Miss Anna. Kisah Rini yang papanya nikah lagi dan mempunyai seorang kakak tiri bernama kak Dimas. Kisah Asrul yang dipaksa belajar 24 jam oleh kedua orang tuanya. Setelah Miss Anna memberi masukkan kepada orang tuanya bahwa pola pembelajaran Asrul jangan terlalu diporsir, karena Asrul menjadi tertekan. Akhirnya orang tua Asrul merubah pola belajarnya dan Asrul sukses mendapat nilai UN terbaik dan bisa masuk SMPN yang diinginkannya.

Maya dan Jeany adalah sahabat sejati yang satu hati. Mereka selalu berprestasi gemilang namun pernah bolos karena malamnya main game sampai pagi. Namun setelah home visit, Maya dan Jeany merubah kebiasaan buruknya dan kembali berprestasi. Rama yang sangat pandai presentasi namun papanya meninggal karena serangan jantung.

Farhan yang tidak bisa mengerjakan soal Matematika namun sukses menjadi pemimpin Paskibra. Farhan ternyata memiliki bakat yang terpendam. Amara yang sifatnya narsis karena merasa cantik dan centil berubah kesal karena papanya kerja di Surabaya namun tetap berprestasi meraih juara ketiga lomba Biantara. Joe yang jago karate namun memiliki tingkat emosional yang tinggi namun berubah saat mengenal Badrun.

Arsya seorang pemimpin kelas yang memiliki akhlak dan sikap yang tidak baik namun sifatnya  berubah setelah  belajar sabar, bekerja keras, dan terus berusaha akhirnya menjadi pemenang juara 2 lomba dongeng.

Bagian ketiga belas berisi penutup berupa kesimpulan. Kisah serdadu-serdadu kecil memberi hikmah yang sangat berarti bagi penulis. Mereka mampu menghadapi semua rintangan dan semua masalah hidup yang datang menghadang. Mereka mampu melewati setiap masalah hidup dengan baik. Seperti firman tuhan bahwa Allah tidak akan memberikan cobaan di luar batas kemampuan hambanya.

Kelebihan Buku

Buku fiksi ini bisa menceritakan sisi menyenangkan dan kisah seru dari kehidupan pribadi serdadu-serdadu kecil dalam melewati setiap masalah yang terjadi. Peran Miss Anna yang dikisahkan sorang sosok guru wali kelas yang bertugas sebagai  teman, sahabat, bahkan orangtua kedua para siswa selama di sekolah, mencoba masuk ke dalam kehidupan mereka dengan memberikan solusi terbaik melalui pendekatan individualis maupun dengan teknik home visit.

Buku ini mengajak pembaca khususnya guru dan orang tua supaya lebih memahami anaknya atau anak muridnya karena kisah-kisah dalam buku ini terinspirasi dari kisah nyata para siswa yang diselesaikan dengan baik melalui peran seorang guru sakaligus wali kelasnya.

Setiap karakter dibangun dengan baik dan menarik sehingga pembaca sangat terhibur dan merasa terlibat langsung dalam cerita tersebut. Saat saya membacanya, jadi teringat kisah-kisah siswa saya yang beragam sifatnya ternyata semua bisa dituliskan dengan model fiksi. Buku ini sangat menginspirasi pembaca dan dapat dijadikan contoh buku fiksi yang baik.

Kekurangan Buku

Sayangnya, ada satu adegan tapi  penulis kurang bisa menyampaikan dengan baik, sehingga pembaca harus membaca beberapa kali untuk memahami maksud adegan tersebut. 

Ada baiknya sebelum masuk dialog, ada adegan Joe menghampiri Badrun.

Terlepas dalam salah pengetikan atau typo itu hal yang sangat lumrah bagi  seorang penulis termasuk saya pribadi tetapi hal itu sebenarnya bisa dihindari dengan berpedoman pada kitab PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). 

Penutup Pembaca

Resensi ini dibuat berdasarkan pandangan penulis. Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Bunda Dwi Yulianti karena sudah memberikan hadiah buku yang sangat bagus dan sangat menginspirasi saya terutama para pendidik.

Foto 3. Dokumentasi Penulis


Tak ada gading yang tak retak, kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Semoga sedikit dari saya bisa bermanfaat bagi pembaca tentang pengertian resensi, manfaatnya, dan contoh membuat resensi yang baik. 

Demikian resensi ini saya tulis dengan maksud tidak ingin menggurui dan hanya ingin sedikit berbagi dan terus menginspirasi.

 

Salam blogger inspiratif

Aam Nurhasanah, S.Pd.

SMPS MATHLA UL HIDAYAH CIPANAS

 

 

13 komentar:

  1. Mantuul... keren juga yah bukunya,edukatif dan inspiratif..

    BalasHapus
  2. Masya Allah... Terima kasih banyak Bu Aam. Buku pertama yang masih banyak kekurangannya. Masukan yang ibu berikan akan saya coba pelajari dan perbaiki ke depannya. Terutama pada cara penyampaian tulisan agar mudah dipahami pembaca. Ribuan terima kasih ibu... Resensinya luar biasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap bunda. Makasih banyak hadiahnya sangat berkesan.

      Hapus
  3. Bunda Aam, trimks share ilmu tentang meresensi sesebuah buku keren... Emak jd dapat ilmu

    BalasHapus
  4. Terima kasih tulisan Bu Aam saya baca dengan seksama karena ingin tahu tentang resensi itu apa dan bagaimana sesungguhnya. Terima kasih banyak atas ilmunya 🙏

    BalasHapus
  5. Resensi yang mantap dan lengkap. Ditulis dengan menarik dan membuat penasaran dengan bukunya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap besan. Semangat terus nih. Dari challenge jadi artikel deh.

      Hapus
  6. Wow selamat Bu Aam. Bagus resensinya 👍🏻

    BalasHapus
  7. Penulis serba bisa. Resensinya keren, membuat penasaran. Daripada difoto, kok saya lebih suka diparafrase, ya. Menunjukkan letak dialog dan halamannya. Tapi itu selera, sih. Untungnya juga tidak ada larangan dari penulis untuk mengutip dalam bentuk foto.

    BalasHapus

Challenge Resensi Buku “ Kisah Serdadu-serdadu Kecil”

  Sumber: www.wijayalabs.com Resensi Buku “ Kisah Serdadu-serdadu Kecil” Hai sobat Lage, hari ini saya mendapat kejutan buku karena suda...